Weja – Gesekan Max Verstappen serta Lando Norris di Grand Prix Austria merambah sesi terkini sehabis regu McLaren turut berpendapat kurang baik kepada pemenang bertahan Resep 1 itu. Atasan SLOT RGO303, Christian Horner, jengkel dengan merek yang diserahkan atasan regu rivalnya pada pembalap Belanda itu.
Horner mengatakan kritik yang tertuju pada Max Verstappen oleh pejabat McLaren, Andrea Stella, selaku perihal yang salah serta tidak seimbang.
Horner pula menerangkan kalau Verstappen tidak hendak mengganti pendekatan agresifnya sehabis beradu dengan Lando Norris di Grand Prix Austria. Bentrok antara kedua pembalap sehabis berebut posisi terdahulu sepanjang sebagian lap menyebabkan mereka hadapi kehancuran.
Verstappen finis di antrean kelima sehabis mengubah ban, sedangkan kehancuran pada mobil McLaren Norris sangat akut alhasil wajib menyudahi.
Pembalap Inggris serta Stella amat marah dengan siasat bertahan Verstappen yang kasar. Mereka menuduh pembalap Belanda itu melaksanakan pengereman yang tidak maksimum sebagian kali saat sebelum membuat Norris pergi dari jalan di Lap 64.
Horner juga lekas pasang tubuh dengan berkata Verstappen” tidak hendak mengganti pendekatannya”. Beliau mengingatkan Norris butuh mengenali alangkah kerasnya si pemenang bumi dikala membalap.
” Pasti saja, dari bagian Max, ia tidak hendak berganti,” tutur Horner pada Sky Sports.” Terdapat bagian, aku pikir, Lando lagi menekuni metode membalap Max serta mereka menciptakan itu.
” Tidak keliru lagi, hendak terdapat lebih banyak pacuan yang kencang di antara mereka berdua sebab mobil- mobil mereka nampak amat dekat di balapan- balapan selanjutnya.
” Max merupakan pembalap yang tangguh- dia bisa jadi salah satu pembalap terkuat di sirkuit serta seluruh orang ketahui kalau bila Kamu hendak membalap melawan Max, ia hendak membagikan yang terbaik yang ia dapat.”
Horner meningkatkan kalau Verstappen serta Norris sudah balik kerak dengan cara individu sehabis menyurutkan ketegangan sehabis pacuan.
” Aku paham mereka telah berdialog, aku rasa tidak terdapat permasalahan,” ucapnya.
Stella melaporkan kalau siasat kasar Verstappen didorong oleh pacuan masa 2021 melawan Lewis Hamilton dari Mercedes. Beliau merasa Verstappen tidak dihukum dengan cara mencukupi tiap kali melampaui batasan dalam perampasan titel mereka.
Horner menyangka asumsi itu tidak seimbang, walaupun tidak menyambut kalau bentrokan antara Verstappen serta Norris sudah terjalin semenjak Grand Prix Miami.
” Ia membalap dengan amat keras pada 2021, ia merupakan pembalap yang kuat, serta ia tidak sempat membalap siapa juga sepanjang 2 tahun sebab ia kerap terletak di depan,” cakap Horner.
” Bentrokan di antara mereka berdua sudah bertumbuh sepanjang 2, 3, 4 pacuan di mana mereka sudah membalap satu serupa lain dengan kencang serta keras, serta pada titik khusus perihal itu hendak senantiasa meluas- dan itu terjalin di Belengkokan 3.
” Ia dihukum pada 2021 bila ia melaksanakan suatu yang salah, serupa semacam Lewis, yang membalap dengan amat keras pada tahun itu, buat keadaan yang ia jalani salah.
” Aku pikir itu salah serta tidak seimbang buat melabeli pembalap semacam itu serta aku percaya pada dikala itu membuat Andrea frustrasi, namun seperti itu pacuan yang susah.
” Ia bertugas dengan Michael Schumacher(RGO303 SLOT LOGIN) sepanjang bertahun- tahun- dia dari seluruh orang wajib ketahui itu.”